Friday, March 4, 2016

Pesantren Impian

Film Pesantren Impian mengajarkan, betapa pentingnya untuk berhati-hati
Dalam berprasangka kepada orang

Di film Pesantren Impian dalam hal ini, berprasangka kepada orang yang hendak bertaubat
Belajar menempuh jalan kebenaran,
Kemudian, seseorang malah menuduhnya, melakukan pembunuhan
Sambil menganggap dia
Terus membawa-bawa watak masa lalunya
Yang tak pernah bisa disembuhkan
Itu sangat berbahaya
Sebab bisa saja, prasangka dan anggapan itu akan memengaruhi
Si orang
Membuat dia yang
Berpikir untuk kembali ke masa lalunya
Untunglah itu tak terjadi pada para tokoh Pesantren Impian
Inong, tetap dengan ketekunannya ibadah
Inong, tetap dengan niatnya menapaki jalan kebenaran
Inong, tidak goyah
Namun demikian, tetap
Betapa pentingnya kehati-hatian sebelum kita menjatuhkan tuduhan kepada orang

Saya teringat buku "Ketika Allah Menguji Kita"
Di sana terdapat kisah
Seorang pria divonis kurungan seumur hidup
Karena tuduhan membunuh
Dia pun masuk ke dalam kurungan, sekian lama
Sejak masih muda
Hingga menjelang tua dan saat itu kembali dilakukan penyelidikan
Dan ternyata
Ditemukan data yang menunjukkan, si pria ini tidak bersalah
Yang melakukan pembunuhan ternyata bukan dia.
Sang pria pun dibebaskan
Bayangkan, sekian tahun dalam kurungan
Masa muda harus terbuang dalam penjara, usianya disia-siakan, namanya dihancurkan
Untuk mempertanggungjawabkan kesalahan yang tak pernah diperbuatnya
Dan setelah itu
Setelah dia dibebaskan
Karena dia telah dipenjara padahal seharusnya dia tidak dipenjara dan selama dipenjara itu dia telah menghabiskan sekian banyak biaya untuk mengurusnya, dia dituntut harus membayar ganti biaya hidupnya selama dipenjara!

Begitulah gambaran begitu pentingnya kehati-hatian saat hendak melemparkan tuduhan
Seperti yang terjadi pada film pesantran impian
Bersama tokoh Eni yang terus dibuat bertanya, ini pelakunya siapa
Sebenarnya ini pelakunya siapa
Penonton pun terus dibuat penasaran, dan merasakan,
Sama-sama harus hati-hati, khawatir salah melemparkan tuduhan

No comments:

Post a Comment

Mau Betulin Hape